Indramayu PostPing Net

Sabtu, 02 Mei 2009

Keletihan, TKW Asal Indramayu Tewas di Kuwait

INDRAMAYU - Turinah (29) Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Desa Brondong, Blok Bondol RT 03/02 Indramayu, Jawa Barat, tewas di rumah majikannya di Kuwait. Turinah yang baru empat hari bekerja dirumah majikannya bernama Muhammad Abdul Nabi Ais Milad, harus mengalami musibah yang berujung kematian.

Korban terjatuh akibat keletihan yang mengakibatkan penyakit darah tingginya kambuh. Korban sempat menjalani perawatan disalah satu rumah sakit ternama di Kuwait. Namun, karena kondisi fisik korban terus memburuk, pihak keluarga meminta agar Turinah dibawa ke tanah air. Korban yang dalam kondisi lemah tiba di tanah air dan dirawat di RS Polri Jakarta. Namun, karena kondisinya kritis, korban menghembuskan nafas terakhirnya Kamis (30/4).

Keberangkatan Turinah ke Kuwait untuk menjadi TKW yang kedua kalinya pada 2 April 2009 lalu melalui agen keberangkatan PT Trisula Bintang Mandiri Graha Binhasan. Sebelumnya Turinah pernah menjadi TKW selama 4 tahun di Jordania. "Turinah mungkin tidak kuat dengan udara panas di luar negeri, sementara kondisi fisiknya juga tidak dalam keadaan fit," ungkap suami korban, Saja (37), Jumat (1/5/2009).

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja (Dinsosnaker) Iwa Sungkawa menjelaskan, pihaknya telah mendapatkan laporan terkait kematian Turinah di Kuwait. Dinsosnaker berjanji akan meminta Perusahaan Jasa Tenaga Kerja Indonesia (PJTKI) yang memberangkatkan korban untuk membantu memberikan uang ganti rugi.

"Keluarga juga meminta majikan korban untuk membantu biaya kematian korban. Dinsosnaker saat ini tengah melakukan upaya untuk membantu korban," kata Iwa saat dikonfirmasi.

Jumlah kasus yang menimpa tenaga kerja Indonsia (TKI) asal Kabupaten Indramayu cukup tinggi. Pada 2008 lalu, tercatat sebanyak 25 kasus. Penyebabnya pun beragam, mulai dari kasus penganiayaan, pelecehan, hingga masalah gaji yang tidak dibayar.

 
Free Host | lasik surgery new york